Pengobatan Kuno Sangat Mengerikan

Jakarta – Sudah diketahui pengobatan ada sejak berabad-abad lalu. Tapi sebuah buku yang berumur 300 tahun memperlihatkan proses pengobatan di masa lalu sangat mengerikan.

Buku yang ditulis pada 1712 berjudul Treatise of the Operations of Surgery, menjabarkan prosedur mencekamkan dalam proses amputasi sebelum pembiusan ditemukan. Penemuan itu dipublikasikan di Daily Mail.

Koran Inggris itu menuliskan prosedur mengerikan itu misalnya dalam proses amputasi kaki dijelaskan untuk memotongnya dengan cepat menggunakan pisau besar dan ditutup kembali dengan kulit yang tersisa.

Untuk perawatan luka jika hanya goresan bisa dibasuh dengan arak dan dikompres dengan anggur hangat. Jika luka menyangkut syaraf bisa digunakan gula-gula.

Waktu yang terbaik untuk melakukan pembedahan adalah musim semi atau gugur. Saat semi, darah terkena panas tinggi dan saat gugur darah sedang tenang.

Pembedahana merupakan pengobatan terakhir dan sering mengakibatkan infeksi dan kematian. “Melakukan pembedahan tanpa pembiuasan sulit dibayangkan,” kata Howard Ellis, professor bedah di Westminster Medical School dan penulis A History of Surgery.

Pengobatan berubah saat 1846 saat ditemukan pembiusan serta pada 1867 ditemukan antiseptik untuk mengatasi infeksi. Sedangkan penemuan mofin sebagai penghilang rasa sakit pada pertengahan 1800-an juga sebagai penemuan besar.

“Buku itu sangat berharga di masanya. Itu seperti kitab suci untuk melakukan operasi,” kata Charles Hanson dari balai lelang Hansons. Buku itu rencananya akan dilelang bulan depan.